SAVE OUR
GENERATION
Oleh : Peri Irawan*
Di
tengah sebuah acara perayaan, dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda
ke-84 tahun di salah satu Mall di Kota Tangerang, yang berlangsung pada hari
Minggu tanggal 28 Oktober 2012 kemarin. Penulis mendapati bahwa rasa
nasionalisme dan kebangsaan kita saat ini masih ada, walaupun hanya sebatas
seremonial yang rutin dilakukan setiap tahun melalui peringatan hari-hari besar
kenegaraan. Di saat identitas generasi muda bangsa ini mulai memudar karena
pengaruh budaya luar yang masif, masih ada segelintir anak muda yang masih
bersedia memperingati Hari Sumpah Pemuda untuk mengambil pelajaran di dalamnya.
Meskipun dalam acara tersebut justeru terkesan anak muda saat ini terbiasa
hidup hedonis, permisif dan berhura-hura.

Dalam
acara itu hadir beberapa komunitas pencinta musik yang bergabung menjadi satu,
yaitu diantaranya ; komunitas Slankers, komunitas pecinta musik Regae ala Bob
Marley dan sekelompok anak muda yang menamakan diri ‘Orang Indonesia’ (OI)
dengan foto Iwan Fals sebagai simbolnya. Namun sayang, terkadang fanatisme
aliran musik ini dikalangan kaum muda kita sedikit berlebihan. Acara yang
seharusnya menjadi wahana untuk memperkuat rasa nasionalisme berubah menjadi
keributan dan saling melempar batu. Dan dibeberapa titik di lokasi kegiatan
tampak sekali anak muda kita telah mendobrak nilai-nilai kesopan santunan yang
dahulu sangat dijunjung tinggi oleh para pendahulu kita, misalkannya saja ;
berkata-kata tidak senonoh di depan umum, anak di bawah umur merokok, pergaulan
bebas dan beberapa orang anak muda diamankan oleh Security Mall kerena membawa
dan meminum minuman keras jenis anggur merah, bahkan terjadi keributan karena
saling dorong saat berjoget. Hal ini belum termasuk kasus-kasus lain yang
lingkupnya nasional yang bakal menambah daftar panjang betapa kompleksnya
permasalahan anak muda di negeri ini.
Hilangnya
identitas kepribadian bangsa dikalangan anak muda kita saat ini, seharusnya
menjadi keprihatinan yang serius dan kita nyatakan sebagai “bencana moral luar
biasa” dan agar segera seluruh pihak ikut serta menangani permasalahn tersebut
mulai dari Pemerintah, LSM, Ormas, Warga Masyarakat bahkan di dalam institusi
keluarga itu sendiri. Mengapa dikatakan bencana moral luar biasa? Karena harus
kita pahami bersama bahwa pemuda adalah generasi penerus bangsa, kaum mudalah
yang akan melanjutkan tongkat estafet mengisi kemerdekaan dan pembangunan bangsa
ini, kaum mudalah yang akan menjadi pengambil kebijakan-kebijakan strategis di
masa yang akan datang. Apa mungkin,
karena ketidakmampuan kita menghasilkan pemuda-pemuda berkualitas, di masa
depan nanti kita serahkan kepemimpinan strategis seperti Presiden,
Menteri-Menteri, Pejabat Daerah, Kepala BUMN kepada orang asing yang bukan berasal
dari Indonesia?
Bersyukurlah
kita memiliki hari bersejarah Sumpah Pemuda yang terjadi 84 tahun yang lalu,
karena hal tersebut menunjukan kepada kita pemuda Indonesia, bahwa kita
generasi muda punya panutan sejarah yang bisa diambil pelajaran dari peristiwa
itu, hal itu juga menunjukkan pemuda Indonesia bisa berkarya dan bersatu untuk
kebaikkan bersama bagi bangsa dan negara yang tercinta ini.
Bagi
Anda, para pembaca yang saat ini masih berstatus pemuda, bagaimana agar kita
bisa berkiprah atas kemajuan dan kejayaan negeri ini. Apa yang bisa kita
perbuat? Saya teringat dengan pesan yang disampaikan oleh Aa Gym. Cara
sederhana yang bisa kita lakukan untuk merubah bangsa ini menjadi lebih baik,
Aa Gym menyebutnya 3 M.
M
yang pertama ; Mulailah dari dari
sendiri.
M
yang kedua ; Mulailah dari
yang paling kecil.
M
yang ketiga ; Mulailah dari
sekarang.
Jadi
apapun potensi dan kemampuan yang sahabat pembaca miliki maksimalkanlah, dan tanamkanlah
dalam sanubari yang terdalan tolak ukur keberhasilan seseorang adalah, Anda
semakin sukses terhadap kehidupan Anda apabila semakin banyak orang yang dapat
mengambil manfaat dari hasil karya dan sumbangsih Anda terhadap kehidupan ini.
Demikianlah
semoga artikel ini bisa menginspirasi dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian
di mana pun Anda berada. Salam Sukses Salam Pembelajar
*)
Penulis adalah pengasuh blog di www.visionerpd.blogspot.com
Comments
Post a Comment